Kakaktua dari Rumah Bordil

 

Seorang wanita pergi ke pasar burung, dia melihat seekor burung kakak tua…
Kepada penjual dia bertanya.

Wanita : berapa harganya bang?
Penjual : murah lima puluh ribu rupiah saja bu
Wanita : murah banget? Kok bisa?
Penjual : burungnya saya dapat dari rumah pelacuran di ujung jalan sana bu, sama ini, kadang-kadang burungnya ngomong yang macem-macem bu

Wanita sempat mikir juga, tetapi diputuskannya untuk membeli burung tersebut, murah sih…
Sesampai di rumah, di taruhnya burung tersebut di ruang tamu, ya sekalian untuk hiburan lah pikirnya…dia juga penasaran sama yang tadi dikatakan oleh si penjual burung.

Suatu saat si burung nyeletuk, “Rumah baru, Mami baru.” Si wanita terkejut juga, tapi pikirnya, ah cuma itu, ngga terlalu macam-macam…
Ketika kedua anak ceweknya baru pulang kuliah, si burung nyeletuk lagi, “Rumah baru, Mami baru, Perek-perek baru.” Sempat terkaget-kaget juga si wanita beserta anaknya, tetapi mereka menganggap itu hanya lelucon dan tertawa terbahak-bahak.

Tapi ketika suaminya yang bernama Beni pulang, si burung melihat ke suaminya dan berkata “Apakabar Ben.”

Yohan Naftali
http://yohanli.com

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.