Perintah scp adalah adalah utilitas di sistem operasi berbasis Unix yang digunakan untuk menyalin file dan direktori antara komputer secara aman melalui protokol SSH (Secure Shell). Perintah scp menggabungkan fungsi salin file dengan keamanan dari SSH, sehingga data yang ditransfer dienkripsi selama pengiriman.

Menyalin file dari lokal ke remote:

scp /path/to/local/file username@remote_host:/path/to/remote/destination/directory/

Menyalin file dari remote ke lokal

scp username@remote_host:/path/to/remote/file /path/to/local/destination/directory/

Menyalin direktori secara rekursif dari lokal ke remote

scp -r /path/to/local/directory username@remote_host:/path/to/remote/destination/directory/

Menyalin direktori secara rekursif dari remote ke lokal

scp -r username@remote_host:/path/to/remote/directory /path/to/local/destination/directory/

Opsi Tambahan pada Perintah scp
-P port: Menentukan port yang akan digunakan (defaultnya adalah port 22 untuk SSH)

scp -P 2222 /path/to/local/file username@remote_host:/path/to/remote/destination/directory/

-i identity_file: Menentukan file kunci identitas (private key) yang akan digunakan untuk autentikasi.

scp -i /path/to/private_key /path/to/local/file username@remote_host:/path/to/remote/destination/directory/

-v: Mode verbose, menampilkan informasi lebih rinci tentang proses transfer, berguna untuk debugging.

scp -v /path/to/local/file username@remote_host:/path/to/remote/destination/directory/

-C: Mengaktifkan kompresi selama transfer untuk mengurangi ukuran data yang dikirim.

scp -C /path/to/local/file username@remote_host:/path/to/remote/destination/directory/